Acehpost.id, Meulaboh – Polres Aceh Barat laksanakan Apel Gelar Pasukan Ops terpusat Ketupat Seulawah 2025, guna memastikan keamanan menjelang Hari Raya Lebaran 1446 H tahun 2025 dan arus mudik.
Apel gelar pasukan yang berlangsung di Halaman Mapolres Aceh Barat, Kamis, (20/03/2025) diikuti oleh Forkopimda dan tamu undangan.
Apel ini dipimpin oleh Bupati Aceh Barat, Tarmizi SP, MM, didampingi Kapolres Aceh Barat, AKBP Andi Kirana, S.I.K., M.H., sebagai bentuk kesiapan dalam mengamankan arus mudik dan perayaan Idulfitri 1446 H di wilayah Aceh Barat.
Dalam Kesempatan tersebut, Bupati Aceh Barat, Tarmizi SP, MM juga terlihat turut membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. yang menekankan pentingnya perlibatan seluruh stakeholder yang ada.
Karena Operasi Ketupat ini merupakan operasi kepolisian terpusat yang digelar serentak di seluruh Indonesia untuk memastikan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran masyarakat selama mudik Lebaran. Kegiatan ini melibatkan personel gabungan dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, dan berbagai instansi terkait lainnya.
Sehingga untuk mendukung pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, pemerintah telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) yang mengatur pembatasan operasional angkutan barang, penerapan rekayasa lalu lintas, penyeberangan laut, penghentian proyek konstruksi, serta pengalihan fungsi sementara jembatan timbang sebagai tempat istirahat bagi pengguna jalan.
“Dengan adanya SKB ini, diharapkan kelancaran arus lalu lintas dan jalur penyeberangan dapat terjaga. Selain itu, stabilitas harga, ketersediaan bahan pokok, serta pasokan BBM juga perlu mendapat perhatian khusus,” ujar Bupati Aceh Barat.
Dalam amanat Kapolri yang disampaikan oleh Bupati Aceh Barat juga di sebutkan bahwa operasi ini melibatkan 164.268 personel gabungan dan akan menempati 2.835 pos, terdiri dari 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, serta 309 pos pusat informasi bagi masyarakat yang sedang melakukan perjalanan.
Selama pengamanan mudik Lebaran 2025, pelayanan yang ramah dan responsif harus menjadi prioritas. Petugas diimbau untuk mengedepankan pendekatan humanis, memberikan edukasi kepada pengemudi agar beristirahat sejenak guna menghindari microsleep, serta melakukan pengecekan kesehatan pengemudi, kondisi kendaraan, kesiapan rambu-rambu, dan penerangan jalan.
Sementara itu, Kapolres Aceh Barat AKBP Andi Kirana S.I.K, M.H mengatakan, Operasi Ketupat Seulawah 2025 dengan tema “Mudik Aman, Keluarga Nyaman” ini akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai 26 Maret 2025 sampai dengan 8 April 2025.
Dalam Operasi tersebut melibatkan kurang lebih 100 personel gabungan dan dengan mendirikan 2 posko yang bertempat di pos gardu lantas di kecamatan johan pahlawan dan pelabuhan kuala bubon kecamatan samatiga dan terdiri atas pos pengamanan serta pos pelayanan.
Lanjut kapolres, kegiatan ini adalah upaya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan menjalankan aktivitas, baik untuk ibadah dan perjalanan mudik.
Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk komitmen untuk memastikan kesiapan personel dan sarana prasarana, serta memperkuat sinergisitas antara Polri, TNI, dan instansi terkait, guna menjamin kelancaran dan keamanan perayaan Idul Fitri 1446 H.
“Kami siap memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan aman dan nyaman. Operasi ini juga bertujuan untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas, kecelakaan lalu lintas, serta potensi kriminalitasselama periode Lebaran,” ujar Kapolres.
Selain itu, Polres Aceh Barat juga mengoptimalkan hotline 110 sebagai layanan pengaduan dan tanggap darurat bagi masyarakat yang menghadapi gangguan keamanan maupun kemacetan selama mudik.
Dengan adanya operasi ini, diharapkan arus mudik dan arus balik Lebaran di wilayah Aceh Barat dapat berjalan lancar, aman, dan tertib, serta masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idulfitri dengan penuh kebahagiaan dan kedamaian.